Pernahkah kalian mendengar Jurusan Ekonomi Syariah? Pastinya pernah, bukan. Hal ini karena, Ekonomi Syariah menjadi salah satu program studi yang cukup menarik dan banyak diminati oleh setiap orang yang ingin melanjutkan studinya. Mengapa bisa demikian?
Mengingat Indonesia merupakan negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Semakin banyak masyarakat yang sadar dan mulai beralih ke perbankan syariah untuk menghindari sistem riba dan berbagai kegiatan ekonomi yang tidak sesuai dengan syariat Islam. Oleh karena itu, ilmu ekonomi Islam atau ekonomi syariah menjadi salah satu kebutuhan di masa sekarang ini.
Hal itulah yang menjadi alasan mengapa Jurusan Ekonomi Syariah menjadi sangat diminati oleh setiap kalangan khususnya yang bertempat tinggal di negara Indonesia. Nah, untuk kalian yang tertarik masuk di jurusan ini dan belum mengenal secara pasti mengenai dunia perkuliahannya. Kalian bisa simak penjelasan berikut ini, ya.
Apa itu Jurusan Ekonomi Syariah?
Sebelum mengupas lebih dalam mengenai Program Studi Ekonomi Syariah, akan kami bahas terlebih dahulu definisi dari jurusan tersebut agar kalian bisa lebih mudah memahami penjelasan selanjutnya.
Jurusan Ekonomi Syariah atau biasa dikenal dengan Ekonomi Islam adalah suatu program studi yang mempelajari ilmu ekonomi, teori, dan sumber daya dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup manusia yang tidak terbatas dari perspektif Islam. Hal ini karena, dalam ajaran Islam nilai dan hukum semua kegiatan ekonomi (seperti jual beli, hutang, simpan pinjam, bagi hasil dan lain-lain) telah ditentukan.
Secara umum, mata kuliah yang akan kalian pelajari di jurusan ini sama dengan jurusan ekonomi lainnya. Hanya saja, prinsip-prinsip ekonomi yang dipelajari di prodi Ekonomi Syariah akan didasarkan pada Syariah Islam khususnya Al-Qur’an, Hadits, dan prinsip-prinsip fikih lainnya. Jadi, setelah masuk jurusan ini, kalian akan paham bagaimana mengelola keuangan dan bisnis dalam Islam.
Mungkin dalam benak kalian bertanya, apa perbedaan jurusan ekonomi dan ekonomi syariah? Perbedaannya adalah, di Jurusan Ekonomi Syariah kalian akan mempelajari prinsip-prinsip ekonomi ini menurut pandangan Islam. Meski begitu, kalian juga akan menerima materi kuliah terkait dengan sistem ekonomi konvensional, sehingga kalian bisa mendapatkan kesimpulan yang komprehensif tentang sistem ekonomi yang ideal.
Gimana? Setelah mengetahui definisi singkat mengenai program studi Ekonomi Syariah, apakah kalian tertarik untuk masuk jurusan ini? Atau, kalian masih merasa ragu? Nah, untuk memantapkan niat kalian, berikut kami sajikan beberapa alasan kenapa kalian harus mempertimbangkan Ekonomi Syariah sebagai prodi pilihan kalian!
Alasan Memilih Jurusan Ekonomi Syariah
1. Bisa Menjadi Pakar Ekonomi Syariah
Saat ini, pakar di bidang ekonomi Islam di Indonesia masih relatif sedikit. Jadi, ketika kalian memutuskan untuk masuk di jurusan ini, kalian akan memiliki kesempatan untuk menjadi calon ahli Ekonomi Islam.
2. Produk Keuangan Syariah Semakin Berkembang
Produk keuangan syariah terus berkembang di Indonesia dan berbagai negara. Hal ini akan berdampak positif bagi para alumni program studi Ekonomi Islam, dimana ilmu dan keterampilan di bidang ini akan sangat diperlukan.
3. Peluang Karir Sangat Luas
Saat memilih jurusan kuliah, pastinya kalian akan melihat prospek kerjanya terlebih dahulu. Bisa diakui bahwa profesi yang bisa dipilih lulusan Ekonomi Syariah bukan hanya di perusahaan yang berlandaskan hukum syariah saja. Tapi, berkesempatan juga untuk bekerja di perusahaan dengan prinsip konvensional dan di bidang apapun karena ilmu ekonomi yang kalian miliki.
4. Mengembangkan Pengetahuan Tentang Bisnis dan Hukum
Ketika kalian memasuki Jurusan Ekonomi Islam, dijamin kalian akan belajar bisnis sekaligus ilmu hukum. Kedua jenis ilmu ini tentunya sangat bermanfaat dan mendorong para alumni untuk berkarir di berbagai bidang, terutama yang berkaitan dengan ekonomi dan hukum.
Ternyata banyak banget keuntungan yang akan kalian dapatkan saat masuk di Prodi Ekonomi Syariah ini. Dari setiap mata kuliah yang kalian pelajari juga akan memberikan keuntungan tersendiri yang tentunya bermanfaat untuk perjalanan karir kalian di masa depan. Lantas, mata kuliah apa saja yang dipelajari di Jurusan Ekonomi Syariah? Untuk tahu jawabannya, simak penjelasan berikut ini.
Mata Kuliah Jurusan Ekonomi Syariah
Beberapa mata kuliah yang akan kalian dapatkan di program studi Ekonomi Syariah ini antara lain:
- Ekonomi Moneter Islam
- Filosofi Ekonomi Syariah
- Prinsip Dasar Hukum Islam
- Akuntansi Syariah
- Makroekonomi Syariah
- Mikroekonomi Syariah
- Manajemen Produk Halal
- Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam
- Fiqh Muamalah
- Ushul Fiqh
- Ekonometrika Terapan
- Ekonomi Moneter Islam
- Metode Statistika
- Ekonomi Zakat
Daftar diatas belum mecakup semua mata kuliah secara keseluruhan, masih banyak lagi mata kuliah yang harus kalian pelajari di Jurusan Ekonomi Syariah ini. Bisa dibayangkan akan ada berapa banyak tugas yang diberikan untuk menguji kemampuan kalian dalam setiap mata kuliah tersebut.
Namun, sekarang ini sudah banyak yang membuka jasa tugas kuliah Jurusan Ekonomi Syariah yang akan membantu kalian. Tapi ingat akan tanggung jawab kalian sebagai mahasiswa untuk menyelesaikan tugas sebisa mungkin, ya.
Buat kalian yang belum tahu, biasanya salah satu tugas yang diberikan yaitu membuat sebuah jurnal, baik itu jurnal sinta 1,2,3,4, ataupun 5. Lalu, judul jurnal apa yang akan kalian gunakan? Pasti kalian bingung menentukan judul yang tepat untuk jurnal nantinya. Namun jangan khawatir, berikut referensi judul jurnal Ekonomi Syariah yang bisa kalian gunakan.
Daftar Judul Jurnal Ekonomi Syariah
- Analisis faktor yang mempengaruhi penetapan margin pada pembiayaan Murabahah di BMT se-kabupaten Jepara
- Pengaruh iklim organisasi dan komitmen organisasi terhadap organizational citizenship behavior (OCB)
- Pengembangan Produk-Produk Lembaga Keuangan Mikro Syariah
- Analisis Pengukuran Kinerja Karyawan Dengan Metode Human Resource Scorecard di BMT Logam Mulia
- Strategi Penanganan Risiko Pembiayaan Murabahah Pada BMT Se Kabupaten Demak
- Analisis Penerapan Akuntansi Syariah Berdasarkan Psak 102 Pada Pembiayaan Murabahah Di BMT Se-Kabupaten Pati
- Tafsir ayat-ayat konsumsi dan implikasinya terhadap pengembangan ekonomi islam
- Manajemen wakaf produktif: Studi analisis pada baitul mal di Kabupaten Kudus
- Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam akuntansi sosial ekonomi di tinjau dari syariah
- Analisis Efisiensi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Wilayah Jabodetabek Dengan Pendekatan Two Stage Data Envelopment Analysis (DEA)
Itulah 10 daftar judul jurnal Ekonomi Syariah yang bisa kalian jadikan referensi. Membuat jurnal memang bukanlah suatu hal yang mudah dilakukan. Namun, saat ini sudah banyak jasa pembuatan jurnal Jurusan Ekonomi Syariah yang akan membantu kalian. Tentunya, kalian harus memastikan bahwa layanan jasa tersebut memiliki testimoni terpercaya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, ya.
Dalam menempuh pendidikan di jurusan ini, kalian memerlukan waktu 4 tahun atau 8 semester sebelum mendapatkan gelar S1 Ekonomi Syariah atau S.E. Untuk bisa menyandang gelar tersebut, tentunya kalian harus menyelesaikan tugas akhir terlebih dahulu. Sudah tahukan, tugas akhir yang dimaksud seperti apa? Ya, skripsi.
Kalian harus membuat skripsi sebagai bukti bahwa kalian memang layak untuk lulus. Berikut ini adalah beberapa judul skripsi yang cocok untuk Jurusan Ekonomi Syariah yang bisa kalian jadikan sebagai referensi.
Contoh Judul Skripsi Jurusan Ekonomi Syariah
- Peranan Perbankan Syariah Dalam Mendorong Usaha Kecil Dan Menengah Di X (Studi Kasus Pt. Bank Bri X)
- Strategi Pemasaran Produk Pembiayaan Kpr Hits Bank Btn Syariah Kota X
- Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Dan Loyalitas Pelanggan Pada Pt. X
- Strategi Penyelamatan Pembiayaan Bermasalah (Studi Kasus Bank Bni Syariah Cabang X)
- Praktik Jual Beli Paket Data Internet Dalam Perspektif Bisnis Islam Di M2m Cell Kecamatan X Kabupaten X
- Distribusi Kekayaan Individu Dalam Bentuk Modal Perspektif Hukum Islam
- Pengaruh Implementasi Nilai Syariah Dan Karakter Syariah Marketing Terhadap Kepuasan Nasabah Bank Syariah Mandiri Kcp X (Studi Kasus Bank Syariah Mandiri X)
- Transaksi Online Shop Dapat Meningkatkan Kepercayaan Dan Kepuasan Konsumen Dalam Prespektif Islam (Studi Kasus Di Toko Online Grosiran Jilbab Murah)
- Jual Beli Online Syariah Sistem Dropship Dalam Membangun Ekonomi Mandiri (Studi Kasus Grosiran Jilbab Murah Shopee)
- Marketing Syariah Dalam Meningkatkan Omzet Penjualan Toko Bangunan Hikmah Islami Putra Kaliwedi X
Itulah beberapa contoh judul skripsi Jurusan Ekonomi Syariah yang bisa kalian jadikan referensi untuk menyelesaikan tugas akhir. Tentunya, kalian tidak ingin skripsi yang telah kalian kerjakan mendapatkan banyak revisi dari Dosen Pembimbing, bukan.
Nah agar hal itu tidak terjadi, kalian bisa menggunakan jasa pembuatan skripsi Jurusan Ekonomi Syariah. Sudah banyak yang membuka layanan jasa tersebut, jadi kalian tidak perlu khawatir lagi.
Setelah lulus nanti, kebanyakan orang pastinya ingin langsung bekerja, bukan. Lantas, lulusan Jurusan Ekonomi Syariah kerja apa? Untuk mengetahui lebih lanjut, kalian bisa menyimak penjelasan berikut.
Prospek Kerja Jurusan Ekonomi Syariah
1. Staff Keuangan
Prospek karir pertama setelah lulus dari Jurusan Ekonomi Islam adalah menjadi seorang staff keuangan. Hampir setiap bisnis membutuhkan tenaga keuangan di berbagai bidang, sehingga lulusan jurusan ini memiliki prospek kerja yang luas dan menjanjikan. Kalian cocok untuk profesi ini karena memiliki pengetahuan dan keahlian untuk menjadi seorang financial officer.
2. Karyawan Bank
Pekerjaan Jurusan Ekonomi Syariah selanjutnya adalah menjadi pegawai bank. Terutama bank yang menerapkan prinsip syariah atau syariat Islam dalam memberikan layanannya. Pengetahuan yang kalian miliki tersebut tentunya sesuai dengan kebutuhan bank syariah di Indonesia, sehingga dapat berkarir di bidang tersebut.
Kabar baiknya, tingkat pertumbuhan perbankan syariah sangat pesat dan saat ini masih kekurangan karyawan, sehingga kalian memiliki potensi besar untuk bekerja di sana.
3. Pegawai Negeri
Lulusan program studi Ekonomi Islam juga memiliki peluang yang sangat besar untuk menjadi PNS atau Pegawai Negeri Sipil. Ada beberapa instansi pemerintah yang membutuhkan personel dengan latar belakang pengetahuan ekonomi Islam. Misalnya di Kementerian Agama, sehingga membuka peluang menjadi PNS bagi alumni jurusan ini.
Nah, itulah penjelasan mengenai Jurusan Ekonomi Syariah yang bisa kami bagikan kepada kalian. Apabila ingin mengetahui informasi mengenai jurusan lain, kalian bisa mengunjungi halaman kerjain atau follow laman media sosial kami, ya: Kerjain